Tampilkan postingan dengan label Linglung. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Linglung. Tampilkan semua postingan

Rabu, 06 September 2017

Aku Bukan Pujangga



Aku bukan pujangga yang pandai merangkai kata.
Menulis hanyalah hobi ,meracik hurup menjadi kata  lalu mengaduknya dengan hati, menjadikan kalimat memanjakan pembaca seperti menikmati Kopi dipagi hari.
Mungkin tak pantas untuk disebut tips, karena aku bukan seorang pujangga dan bukan juga seorang ahli sastra.
Aku hanyalah seorang menulis sekehendak hati.
Lebih pantas dan layak disebut petunjuk, tapi juga bukan petunjuk untuk orang lain , karena diluar sana lebih banyak lagi orang yg jauh lebih bagus dan lebih bermakna dari tulisanku yg hanya berisi susunan hurup dipadu padukan menjadi rangkaian kata kemudian disatukan menjadi kalimat, yang kemudian kalau dibaca menjadi tampak menjadi syair, bisa membangkitkan rasa dari sebaris keindahan kata.
Jangan baca kalau tidak siap.
Ini hanyalah resep pribadi, bagaimana memasak kata kata hingga menjadi kalimat indah yg siap disuguhkan.
Sebelumnya mohon maaf kalau 100% salah.
Resep pribadi.

1.Pertama jangan pernah menulis kalau kita sedang tidak ingin menulis, karena itu hanya akan bikin mumet kepala karena memaksakan ide ide yg sebenarnya belum ada.

2.Jangan menulis kalau kita sedang galau, karena hasilnya hanya akan dimaknai pembaca sebagai curhat colongan (curcol).

3.Jangan menulis ketika kita sedang sedih, karena hasilnya hanya akan menampakan bahwa kita konyol dan cengeng.

4.Jangan menulis ketika kita sedang marah ,Karena hasilnya hanya akan bermakna kebencian dan permusuhan.

5.Jangan sekali kali menulis dengan mengcopy tulisan orang lain atau menyadurnya, karna hasilnya pembaca akan menganggap bahwa semua tulisan kita adalah saduran.

6.Jangan menulis dengan bahasa yg tidak kita kuasai karna itu akan tampak lucu.

7.Menulislah diluar 6 poin diatas hasilnya akan tidak terbatas pada saat kita punya masalah saja.

8.Menulislah dengan hati jangan gunakan pikiran kita karena pikiran kita hanya akan memanfaatkan mata dan menulis dari apa yg dilihat mata kepala kita. Gunakan hati karna mata hati dapat menembus ruang yg tak berwujud, menyusuri lorong lorong maya yang hanya bisa terjelajahi oleh batin kita, menciptakan keindahan rasa yg bisa membawa pembaca ke alam yg kita mau.

Baru hanya 8 poin itu yang aku tau. Aku menyebutnya 8 jurus pujangga linglung.

Nah. Kalau sudah selesai membaca. Anda akan menganggap penulis artikel ini sedang linglung. Karena membuat anda yg ingin jadi penulis makin bingung.. hahaha..(ma'af tertawa sejenak boleh? Sebelum tertawa itu dipajaki di negeri ini).

Terakhir, silahkan anda coba 8 jurus diatas atau tinggalkan sama sekali. Kesimpulanya terserah pembaca.
Bukan untuk menggurui karena kumerangkai yg ku bisa.

OMAH KEONG