Omah Keong, Kotak katik kata dan gambar memuat berbagai tulisan jalanan , dengan bahasa sederhana, banyak membagikan pengalaman dari kehidupan nyata. Tulisan jalanan dibuat blog dengan tujuan untuk berbagi Pengalaman dengan pembaca, Pengalaman yg dituangkan dlm bentuk tulisan diantara Suka maupun duka dlm kehidupan dan hal hal yang menyakut Politik, Ekonomi, Sosial dan budaya .juga dengan tujuan untuk berbagi pemikiran ,kisah dan cerita kehidupan. Semoga pembaca terhibur.
Rabu, 08 November 2017
BIODATAKU .
AKU SEPOTONG PUISI.
Aryo Handoko
Aku sendiri berdiri tanpa penyangga..
Tak perlu kau iba.
Bermilyar milyar kata kupunya..
tak perlu kau puja.
Indah terangkai mengiring sukma..
tak minta kau puji..
Aku bukan penjaja kata...
Yang butuh kau beli.
Simpan saja kocekmu..tak hasratku menyentuhnya.
Aku hanya suka senyumu..kala goresanku mampir dibola matamu..
Aku bukan Sayembara.. yang bisa menang atau kalah..
Bukan juga kalimat adu.. yang punya lawan tuk diseteru..
Aku hanya berpatah patah kata yang harap dunia tersenyum..
Membawa suka menghapus duka.. Menjanjikan rindu menyemat haru..
Menyulut semangat melawan takut..
Membelai jiwa jiwa yang gundah...
Meski kuhanya sepotong puisi,.
Pekiku setara halilintar.. menguncang gunung .
Sapaku selembut kabut.. selimuti hati nestapa.
Ucapku bak buluh perindu..merayu, merajut cinta.
Aku ada dan terus ada..hingga ke batas nirwana..
Ujung Pena
8 Nov 2017
Omah Keong.
NEBENG HALAMAN
JUDUL : Foto Bareng Budayawan
Butet Kertarajasa.
Ada aroma tak sedap dibumi Nusantara ini, ketika persatuan fan kesatuan di uji.. tdk ada kata lain selain Lawan..!!
"INDIKASI"
Kami rakyat Indonesia
Kami tdk perlu tau Bapak bapak ini dari mana...?!"
Tolong pandang kami .!!"
Tolong hargai kami .!!"
Kami rakyat Indonesia tidak ingin di adu domba..
Kami memikirkan masa depan anak cucu kami..
Masa depan Ibu Pertiwi..
Siapapun yg ingin hidup damai, kami sahabat sejati...
Siapapun yang ingin adu domba..maka kami akan Perangi.
Sampai titik darah penghabisan..
Sampai akhir hayat dikandung badan..
Ini Negeri kami. Tumpah darah kami...Harga diri kami...Sampai akhir hayat KAMI..!!!"
Kami beda dalam pilihan
Itu biasa.. Tapi kami pribumi.. Tetap untuk NKRI..!!!"....Harga mati..!!!"
Tolong Pandang Kami.. !!"
Jangan usik kedamaian kami...!!".
Jangan usik kerukunan kami...!!"
Jangan campuri rumah tangga kami..!!".
Jangan bodohi kami..
Kami akan Lawan..!!".
Indikasi.
Bismillahirohmannirrohim..
3 Mei 2019.
PRIBUMI
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
Mantab..banget..
Posting Komentar